Friday, April 30, 2010

"Perdamaian", Tema Festival Danau Poso

PALU, -Festival Danau Poso (FDP) 2010 kembali akan digelar di Kota Tentena, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, 4-10 Agustus 2010 dengan mengusung tema "Festival Perdamaian" (Peace Festival).

Panitia festival akan menghadirkan lebih banyak pemangku kepentingan di sektor kebudayaan dan pariwisata dibanding FDP sebelumnya, kata Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Tengah Suaib Djafar kepada ANTARA di Palu, Kamis.

Ia mengatakan, FDP yang telah menjadi kalender tetap kegiatan kepariwisataan nasional kantor Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata itu akan dikemas lebih profesional untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan mancanegara.

Sasaran utama penyelenggaraan festival ini adalah mempromosikan potensi budaya dan pariwisata daerah sekaligus untuk membuktikan kepada masyarakat di dalam dan luar negeri bahwa situasi keamanan di Kabupaten Poso sudah pulih sehingga aman dan nyaman untuk dikunjungi wisatawan.

Kegiatan utama festiva ini masih pada kegiatan seni dan budaya, seperti pergelaran pesona budaya daerah, peragan busana dan tari kreasi daerah, musik tradisional, lomba renang dan dayung di Danau Poso, permainan gasing,lomba ketangkasan menangkap ikan sidat (sogili).

Menurut Suaib, sebelum seluruh rangkaian kegiatan budaya dan seni itu digelar, FDP akan diawali dengan pertemuan tokoh-tokoh adat, agama, tokoh masyarakat dan para pejabat instansi terkait setelah Menbudpar Jero Wacik membuka acara tersebut di tepian Danau Poso.

Pertemuan yang digagas oleh Disbudpar dan Badan Kesbang Linmas Sulteng ini bertujuan mempererat tali silaturahmi, komunikasi dan interaksi serta komitmen bersama untuk terus memperkokoh persatuan dan persaudaraan serta merajut kembali kerukunan hidup antarumat beragama di Poso.

Karena itu, pemangku kepentingan yang akan terlibat dalam FDP 2010 ini akan lebih banyak karena akan meliputi tokoh-tokoh masyarakat, agama, politi, pemerintahan, keamanan, pendidikan, sosial, kesehatan dan berbagai sektor lainnya, termasuk masyarakat luas khususnya di daerah Tentena dan sekitarnya.

Suaib menjelaskan, konflik Poso 10 tahun lalu sempat memorak-porandakan sektor kepariwisataan di daerah ini. Penyelenggaraan FDP terhenti selama beberapa tahun dan kunjungan wisatawan khususnya dari mancanegara melorot tajam.

"Namun sejak 2008, FDP kembali digelar dan kunjungan wisman berangsur naik sehingga kita kembali memiliki kepercayaan diri yang kuat untuk mempromosikan dan menjual potensi wisata di daerah ini," katanya.

Ia menyebutkan, tahun 2009, Sulteng dikunjungi sekitar 3.800 orang wisatawan mancanegara dan 1,3 juta lebih wisatawan nusantara.

Kunjungan wisman itu naik 100 persen lebih dibanding 2008 sekitar 1.850 orang dan tahun 2010 ini diharapkan naik 40 persen.

Obyek wisata Danau Poso merupakan salah satu dari empat tempat wisata yang paling digemari turis asing selain Taman Nasional Lore Lindu (Poso-Sigi), wisata alam bawah laut Kepulauan Togean (Toko Una-una) dan pantai Tanjung Karang (Donggala)
(Dikutip dari Kompas.com, 30 April 2010).
http://oase.kompas.com/read/2010/04/30/04171264/Perdamaian..Tema.Festival.Danau.Poso-5

Saturday, April 24, 2010

TAKUT PP.30/80, PNS TAKUT LAPOR KORUPSI

Menurut pasal 2 huruf j PP.30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri sipil, “setiap pegawai negeri sipil wajib segera melaporkan kepada atasannya, apabila mengetahui ada hal yang dapat membahayakan atau merugikan Negara/Pemerintah, terutama di bidang keamanan, keuangan dan materil.”

Dalam sebuah organisasi yang baik, ketentuan ini memang oke-oke saja. Tetapi bagaimana kalau suatu organisasi sudah terkontaminasi budaya korupsi. Di mana laporan-laporan tentang adanya tindak pidana korupsi tidak ditindaklanjuti secara sungguh-sungguh atau bahkan dipetieskan.

Dengan kenyataan ini ini, sudah waktunya peraturan perundang-undangan yang mengatur disiplin dan penilaian kinerja pegawai negeri sipil ditinjau kembali. Ayat seperti yang dikutipkan di atas, dapat disesuaikan misalnya dengan menambahkan, apabila laporan tidak diperhatikan/ditindaklanjuti sebagaimana mestinya wajib dilaporkan langsung ke KPK atau kepada lembaga hukum lain yang tepercaya.

PP 10 Tahun 1979
Selain PP.30 Tahun 1980, peraturan kepegawaian lainnya yang banyak mempengaruhi perilaku aparatur negara adalah PP. 10 Tahun 1979 tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (DP3). Setiap pegawai setiap tahunnya dibuatkan DP3 oleh atasan langsungnya yang memuat penilaian atas tujuh unsur : kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerja sama dan prakarsa. Untuk pegawai yang mempunyai bawahan langsung, ditambah dengan unsur kepemimpinan.

Disamping segi positifnya, ada sisi negatif dari DP3 ini. Kesetiaan, ketaatan dan kerjasama, dalam aplikasinya sering diselewengkan pengertiannya menjadi kesetiaan, ketaatan dan kerjasama pada hal-hal yang lebih berkonotasi pribadi, bukan kedinasan. Kalau atasan seorang yang jujur, tidak ada masalah. Tetapi kalau sebaliknya akan timbul masalah.

Seorang bawahan yang jujur dan tidak mau ikut-ikutan dalam perbuatan yang melanggar hukum, akan dinilai tidak setia, tidak taat dan tidak dapat bekerjasama dengan atasan. Hasil akhirnya DP3 dapat diberi nilai kurang. Ini berarti hak-hak kepegawaiannya seperti kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala dan promosi akan terhambat, karena untuk semua ini syaratnya DP3 minimal harus baik.

Meskipun pegawai yang dinilai berhak memberikan tanggapannya pada DP3, namun akibatnya sama saja. Karena pengajuan hak-haknya nanti tetap harus melalui atasannya secara berjenjang sehingga kemungkinan dapat dipersulit. Akibatnya pegawai-pegawai yang semula jujur, terpaksa akan mengikuti arus demi kariernya atau minimal berdiam diri.

Perlu disosialisasikan.
Dengan adanya jaminan perlindungan hukum bagi pegawai yang melaporkan terjadinya tindak pidana korupsi ke KPK atau lembaga lain yang kredibel, diharapkan akan lebih banyak abdi negara lainnya bahkan masyarakat luas yang terdorong ikut berpartisipasi dalam pemberantasan korupsi. Apalagi kalau jaminan itu disosialisasikan secara luas melalui media massa.

Orang-orang yang masih jujur pada setiap instansi dapat ikut berpartisipasi melaporkan adanya tindak pidana korupsi yang diketahuinya. Bila perlu bekerjasama memasang alat penyadap atau kamera tersembunyi.Biar para koruptor tidak lagi nyaman melakukan kejahatannya.

Saturday, April 17, 2010

BERKEBUN DALAM POT (2)


Setelah sepakat mengenai manfaat berkebun dalam pot, maka sekarang apa yang perlu disiapkan ?
Menurut para ahli (karena saya bukan ahli, hanya peminat), setidaknya ada 7 (tujuh) hal yang perlu diperhatikan, yaitu : media semai, media tanam, Pot, penanaman, pemupukan, penyiraman dan Pengendalian hama dan Penyakit.

1. Wadah media semai kotak setinggi 8 - 10 cm, di bawahnya diberi lubang untuk pembungan air siraman yang berlebihan.
a. Media semai dari tanah yang diayak, dicampur pupuk kandang atau kompos 1 : 1. Bila tanahnya agak liat, ditambah pasir jadi 1 : 1 : 1.
b. Media semai sebaiknya dikukus dulu selama 1 jam dalam suhu 75 o C
c. Sebelum disemai, benih direndam dalam air hangat. (Awas jangan sampai mendidih alias matang !). Yang mengapung/melayang dibuang lalu diangin-anginkan hingga kering. Ada juga yang menyarankan direndam dulu dalam fungsisida (obat anti jamur) selama 2-3 jam untuk sterilisasi.
d. Setelah itu benih ditebarkan. Biasanya penulis mencocok dengan ujung pinsil lalu dua tiga benih dimasukan. Maksudnya, agar bibit-bibit ketika diangkat nanti, akar-akarnya tidak saling sangkut-menyangkut satu sama lain hingga rusak. Sudah itu benih ditutup tipis-tipis.
e. Penyemaian ditempatkan di tempat yang teduh.
f. Penyiraman dilakukan pagi dan sore, tergatung cuaca. Ada juga yang menyarankan diatasnya ditutup kain yang basah untuk kelembaban sampai benih bertunas.
g. Biasanya bibit dipindahkan ke media tanam (pot) bila sudah memiliki 2 - 3 helai daun.

2. Media Tanam.
Tanah gembur dicampur pupuk kandang atau kompos 1 : 1. Bila agak liat campur pasir jadi 1 : 1 : 1.
3. POT dan pengisiannya.
a. Pot makin besar makin memberi hasil makin besar.
b. Pot diberi beberapa lubang untuk pembungan air siraman/hujan yang berlebihan.
c. Pada dasar pot diisi beberapa pecahan bata merah / genteng baru diisikan media tanam sampai sekitar 5 cm dari pinggir pot.
d. Pengisian pot dilakukan beberapa hari sebelum pemindahan bibit dan ditempatkan di ruang terbuka yang terkena sinar matahari pagi.
4. Pemindahan bibit ke dalam pot.
a. Pilih bibit yang bagus dan sehat serta telah memiliki 2 - 3 daun.
b. Pangkal bibit disiram air sedikit, dipadatkan lalu dipindahkan dengan solet. Hati-hati akar jangan rusak, biarkan tanah tempatnya melekat ikut terangkat.
c. Media dalam pot dikeluarkan sepertiganya lalu bibit ditanam di bagian tengah. Media
yang diangkat tadi dikembalikan ke sekitar bibit, ditambah sampai kl. 1 cm dari pinggir
pot. Permukaan media diratakan dan dipadatkan dengan tangan agar bibit tegak berdiri.
d. Disiram dan diletakkan di tempat terbuka. Diusahakan dapat terkena sinar matahari pagi tetapi terhindar dari terik matahari.
e. Penyiraman 2-3 hari sekali tergantung kelembaban.
5. Pemupukan
Pemupukan untuk berbagai tanaman tentunya berbeda, sesuai kandungan hara yang dibutuhkan tanaman. Ada pupuk organik (mis. kompos, pupuk kandang) dan ada pupuk anorganik, yang dibuat dari bahan-bahan kimiawi.
Sebetulnya penulis cenderung untuk menganjurkan penggunaan pupuk organik saja, karena pupuk buatan, disamping sering sulit didapat dan mahal, juga sering terjadi kesalahan fatal dalam penggunaannya sehingga tanaman malahan mati keracunan.
Dalam penggunaan pupuk kandang atau kompos tak terlalu banyak resikonya. Yang penting diingat, pupuk kandang maupun kompos benar-benar sudah matang. Pupuk kandang dan kompos dapat dibuat sendiri lagi mudah karena bahannya banyak dipedesaan. Sampah basah,
atau kotoran ternak. Pupuk kandang dapat ditanamkan di sekitar tanaman pot atau disiram dengan air rendaman pupuk kandang.
6. Penyiraman :
Penyiraman dilakukan dua kali sehari pagi dan sore, atau lebih tergantung kelembaban.
7. Pengendalian hama dan penyakit :
Yang sering mengganggu antara lain semut, cacing dan jamur. Cacing dapat dihindari dengan Furadan 3 G dan jamur dengan Dithane 45. Namun penulis cenderung menganjurkan untuk tidak menggunakan obat-obat bahan kimia, terutama para pemula, karena penggunaan yang salah dapat membahayakan, baik tanaman terlebih yang mengkonsumsi hasil tanaman. Lebih baik dilakukan tindakan pencegahan, misalnya media pot sebelum digunakan dikukus atau "dimasak" dulu, menempatkan tanaman pot di atas para-para. Ulat-ulat disingkirkan secara manual. Sedangkan semut, untuk tanaman berbatang seperti terong dan jeruk, batangnya dapat dibalut plastik sepanjang kl. 10 cm kemudian diatasnya dilamuri gemuk atau olie bekas atau getah pohon, yang menyebabkan semut takut melaluinya. Tanaman yang telah parah sebaiknya segera disingkirkan atau dibakar untuk menghindari penularan kepada yang lain.

Friday, April 9, 2010

RELIGION QUIZ

All the religion taught about love and peace among its believer. But what is it in the reality ? In many countries the relatioship of the follower of the different religion was not smooth.

What Religion Should I Be? Do you know what religion you should be? Not sure if you're following the right religion? Take this quiz to see which religion suits you best.

1.
Why do bad things happen to good people?
* Because people are inherently flawed
* Because God is testing our faith
* Because we made bad decisions in a past life
* Because of Karma
2.
How do you expect your bad deeds on earth to be punished in the afterlife?
* You go to Hell
* You do your time in Purgatory
* Nothing, if you confess your sins
* You're reincarnated to a worse life
* Doesn't matter, there is no afterlife
3.
How do you hope your good deeds on earth will be repaid in the afterlife?
* You're reunited with your family and friends
* You live for eternity in Heaven
* You're showered with riches in Heaven
* You're reincarnated to a better life
* There is no afterlife
4.
Who is the greatest spiritual leader on the planet today?
* Dali Lama
* The Pope
* Billy Graham
* Imam W. Deen Mohammed
* There are several great Yogis
* There are several great rabbis
5.
What do you think of divorce?
* Divorce is not possible
* Only if absolutely necessary
* If it was not meant to be then it is okay
6.
How would you like your body to be treated when you die?
* Cremation is a must for me
* Burial
* Lay me to rest in a peaceful place
* It doesn't matter at all
7.
In many religions, gender plays an important role. What do you think?
* I am a woman, and I believe that my gender is relevant to my religion.
* I am a man, and I believe that my gender is relevant to my religion.
* I am a woman, but I don't believe gender should matter in religion.
* I am a man, but I don't believe gender should matter in religion.

Personality

8.
What do you think happens when you die?
* You will be reborn depending on how you lived your last life
* You will be reborn and suffer again
* You will go to heaven or hell
* You hope to ascend to paradise
* You turn into plant food
9.
How do you identify with religious holidays?
* A formal family dinner with services
* A big meal with lots of food and lots of people
* Fasting
* Thanksgiving is my holiday of choice
* Offerings to my God
10.
Which of these activities gives you inner peace?
* Repenting and seeking forgiveness
* Seeking and finding the deep inner truths in religious texts
* Praying directly to God
* Yoga
* Meditating
* A long nature hike
11.
What do you think about Charity?
* I give to foundations
* I give a little bit every week during services
* I give a percentage of my income to the institution
* I give to individuals on the street
* It is one of the pillars of a good life
12.
What do you not eat?
* Pork
* Cheeseburgers
* Meat on Friday
* Meat at all
* Beef
* Day old Sushi

13.
Why do you pray?
* I don't see a reason to pray
* Forgiveness
* Betterment
* To praise and serve God
* To recognize the power of the creator
* I meditate to clear my mind and seek inner-peace
14.
What day do you consider most sacred?
* Saturday
* Sunday
* Every day
* No day
14.
72% of DumbSpot users have FAILED a simple IQ test. Think that you can you pass?
* Yes! Of course I can...
* No way

This site's quizzes are open to US residents age 13 and up. By completing the quiz and submitting your personal information, you are agreeing that this information may be shared with third parties in accordance with this site's privacy policy. See the complete privacy policy for more details.

(For further information and the result of the quiz just click : CNN - Religion - Religion Quiz).

HOW THE JEWS, CHRISTIAN AND MUSLIMS TO PRAY

Joke 2 : As quoted from Gideon Rachman’s Blog

In a trip to see the Koran in a village in Central Java that claimed the largest one in the world, Abdurrahman Wahid, the charismatic Muslim leader in Indonesia, who was also close with name Gus Dur, told to Gideon : “Have you noticed,” he said, “that when the Jews pray, they stand by a wall and whisper. The Christians kneel and speak very quietly. But we Muslims stand in a tower and shout through a megaphone. It makes you wonder who is closer to God.” At this, he roared with laughter.

This figure was famous indeed for his a lof of jokes, so people like him. He has just died at the end of previous year.

"NASI DOANG PLEASE" !

Note:
These jokes and the further more were
collected from my friends, just for fun
and to comfort in the free time after
you work hard.

Joke 1 : A story by a friend from Makasar South Sulawesi, Indonesia.

One day there was a friend just came from Makasar to Jakarta. He walked calmly in the evening around the hotel he stayed, and finally entered into a small traditional restaurant.
Just simple he said to the waitress : "nasi doang !". Nasi is the Indonesian for rice and "doang" in Jakarta regional language can be mean "only". So the waitress in a rather hesitant served him with just a plate of rice and a glass of water.
Unfortunately, the guest in disappointed manner, asked the waitress why she only gave him rice. “Sir, you ask me only rice...."

Apparently, the misunderstanding was connecting of the word "doang". In Makasar "doang" is mean "shrimp". So, the waitress then in hurry brought him that side dish.

WHO SHOT THE GENERALS

A few weeks after a failed rebellion of The September 30 Movement in 1965, some suspected on that case were interrogated by a military police officer.

After the interrogation, the journalist were allowed to ask what ever they want to know. So one of them asked, who shot the generals. The suspected man answered, ” I did”.

The answer was actually right. But what then has happened. One of the journalist wrote with the big heading in his English newspaper as ”Aidit shot the generals”. It was certainly a blunder.

Yes indeed, Aidit was a Secretary-generaal of Indonesian Communist Party, the highest top leader of the Party that indicated infolved into the rebellion. But he was not the man who shot the seven dead generals.

Thursday, April 8, 2010

Tuhan juga humoris ?

Seorang Pastor menulis sebuah buku bahwa Tuhan dalam Alkitab ternyata juga humorist. Salah satu contoh yang dikemukakan dalam penelitiannya adalah kisah Nabi Yesaya ketika menantang raja Ahab yang penyembah berhala. (1 Raja-Raja 18 ).

Raja ini menuduh nabi Elia pembawa bencana bagi Israel. Tapi Nabi menjawab bukan dia, tetapi rajalah beserta keluarganya.

Lalu Elia menantang raja untuk sama-sama membuktikan mana Tuhan yang benar dengan disaksikan rakyat Israel. Ia minta raja mengumpulkan seluruh nabi-nabi dewa Baal-nya di Gunung Karmel. Biarlah nanti ia, Nabi Elia dan para nabi Baal itu masing-masing mempersembahkan korban bakaran. Tapi api yang membakarnya harus berasal dari ilah yang mereka sembah. Nabi yang tidak berhasil harus dihukum mati.

Para nabi Baal semuanya 850 orang dipersilahkan terlebih dahulu. Dari pagi sampai tengah hari mereka berteriak-teriak sambil menoreh-noreh tubuh merekadengan pedang dan tombak memohon kepada sang dewa agar menurunkan apinya. Tapi tak kunjung ada jawaban.

Lalu Elia mengejek : "Panggillah lebih keras, bukankah dia allah? Mungkin ia merenung, mungkin ada urusannya, mungkin ia bepergian; barangkali ia tidur, dan belum terjaga."
Mereka berteriak lebih keras sambil berjingkrak-jingkrak, tapi tak ada jawaban juga.

Pada sore hari ganti Elia yang melakukan persembahan. Dan setelah berdoa, api turun dari langit dan membakar habis seluruh persembahan itu berikut air di sekelilingnya. Setelah melihat itu, rakyat sujud menyembah dan berseru : "TUHAN, Dialah Allah ! TUHAN, Dialah Allah".

Seluruh nabi-nabi Baal itu akhirnya ditangkap oleh rakyat yang membunuh mereka di sungai Kison.

Manusia Bisa ke Matahari

Seorang guru agama (jangan nyebut nama ah....) mengajar ibu-ibu di sebuah rumah ibadah di belakang rumah kami, bahwa tidak benar orang Amerika pernah pergi ke bulan. "Bohong itu", katanya.

Mendengar ucapan itu, seorang teman bercerita dia juga pernah mendengar ada diskusi, juga di sebuah rumah ibadah. Mereka sedang membahas masalah yang sama, manusia ke bulan.

Seorang bertanya, kalau manusia sudah bisa ke bulan, kapan manusia bisa ke matahari. "Tidak mungkin. Matahari panas sekali. Besi saja bisa lumer", katanya. "Bisa !", kata yang lain. "Berangkatnya malam hari saja !". Ha ha ha ......., benar juga.

Thursday, April 1, 2010

PERPU "PEMBUKTIAN TERBALIK" SEKARANG JUGA !

Gerakan Pembangkangan Membayar pajak oleh para face bookers dapat menjadi ancaman penerimaan negara ! Padahal pajak menempati 70 % dari penerimaan negara. Ini bahaya. Karena itu saatnya kini yang tepat Presiden mengambil langkah strategis dengan cepat mengumumkan Perpu untuk menanggulangi masalah tersebut.

Isinya antara lain :
1. Perpu pemberlakuan hukum acara Pembuktian Terbalik (PT).
2. Perpu pengalihan sementara fungsi Direktorat Jendral Pajak ke Badan lain yang lebih dapat dipercaya sementara Ditjen Pajak dibenahi.

Dengan Perpu PT ini, yang tidak boleh berlaku surut, semua orang-orang yang dicurigai memperoleh kekayaan yang tidak wajar diwajibkan memberikan klarifikasi asal-usul kekayaannya. Bukan hanya di lingkungan Ditjen Pajak yang kini dalam sorotan tetapi juga di institusi-institusi lain, terutama yang "basah".

Upaya untuk lagi-lagi "memperkaya diri atau orang lain" dengan cara melawan hukum akan terbendung, karena untuk selanjutnya semua kekayaan harus memiliki bukti riwayat asak-usulnya.

Kita yakin akan mendapat dukungan luas karena sejak lama, dari presiden ke presiden berikutnya gagasan ini sudah lama diwacanakan tapi tak pernah berhasil. Presiden SBY akan sangat diuntungkan kembali popularitasnya, dan secara politis akan dapat bergaung sampai tahun 2014. Akan lebih efektif ketimbang pidato sepuluh kali.

DPR juga hampir dapat dipastikan akan mendukung "kejutan" ini, karena pada saat gencarnya pengungkapan mafia hukum, mafia pajak dan korupsi akhir-akhir ini, tak akan ada partai yang menentangnya. Kalau ada pasti akan dicap anasional. Tak akan terjadi penelikungan oleh DPR sesuai Konstitusi seperti salah satu Perpu yang diberlakukan pada kasus Bank Century yang lalu. Apakah Anda mendukung ?

Contact Form

Name

Email *

Message *