Saturday, February 6, 2010

MENDONGENG TANPA AKHIR


Dahulu ada seorang raja Persia yang kaya raya dan mempunyai hobi yang aneh. Ia sangat gemar mendengar ceritera dongeng. Makin besar dia makan dia tergila-gila dengan dongeng. Setiap sebuah ceritera berakhir ia selalu kecewa dan marah.

Lalu ia mengumumkan sayembara. Ia akan memberi hadiah separoh dari kekayaannya dan memberikan anak gadinya kepada siapa saja yang dapat menceriterakan sebuah dongeng yang tak kan pernah berakhir. Tetapi bila gagal, ia akan dihukum penjara seumur hidup.

Resikonya terlalu berat. Karena itu meskipun sudah beberapa tahun berlalu, tak ada juga yang berani melamar. Tetapi pada suatu hari datanglah seorang pemuda yang berperawakan tinggi dan gagah. Ia katanya sanggup menceriterakan sebuah dongeng yang tak pernah berakhir. Sang raja menerima tantangannya, tetapi dia mengingatkan apabila gagal, hukumannya matil. " Ya, sepandanlah dengan tangan halus sang puteri Baginda", jawabnya lugu.

Lalu ia mulai ceriteranya : " Pada suatu peristiwa, ada seorang raja biasa yang takut kelaparan. Lalu ia perintahkan arsiteknya membangun lumbung yang sangat besar untuk diisi dengan jagung. Ketika lumbung itu sudah penuh, disegel lalu ditutup dengan bahan tahan air dan tahan api. Maka senanglah raja itu.

Tapi pada suatu hari ia melihat ada sebuah lobang kecil di atap. Dan ketika diperhatikan, seekor belalang keluar dengan membawa sebiji jagung. Semenit kemudian belalang-belalang lain keluar membawa biji jagung. Lalu belalang ketiga dengan biji jagung yang lain, lalu belalang ke empat terbang dengan cepat melalui lubang itu dengan membawa dua biji jagung. Lalu belalang ke lima muncul dan ....." "Stop !", teriak raja. "Aku tak dapat berhenti", kata pemuda itu. "Aku akan meneruskan sampai aku menceriterakan bagaimana jadinya setiap biji jagung itu", "Tapi itu tak akan ada habis-habisnya", raja protes. "Tepat sekali", kata pemuda itu sambil tersenyum menoleh ke arah puteri raja yang belia dan cantik itu.
(dikutip dari "Listening and Comprehending".

No comments:

Contact Form

Name

Email *

Message *